skip to Main Content

Seminar Nasional PG PAUD 2024

Investasi Generasi Emas Melalui Pengasuhan Berkualitas

Seminar Nasional PG PAUD Universitas Al-Azhar Indonesia

Jakarta, 12 Desember 2024– Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dasar (PG PAUD), Fakultas Psikologi dan Pendidikan, Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), sukses menyelenggarakan Seminar Nasional bertema “Investasi Generasi Emas Melalui Pengasuhan Berkualitas” secara daring. Seminar ini bertujuan menggali perspektif akademik, kebijakan, dan praktik terbaik dalam pengasuhan anak usia dini sebagai fondasi pencapaian Generasi Emas Indonesia 2045. 

Pengasuhan sebagai Pilar Pembangunan SDM Unggul

Dalam pembukaan acara, Rektor UAI, Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc., menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam pengasuhan anak. Beliau mengingatkan bahwa keberhasilan menciptakan generasi emas tidak hanya bergantung pada kualitas pendidikan formal, tetapi juga pada pola pengasuhan yang mendukung perkembangan fisik, mental, dan sosial anak sejak dini. 

Keynote speaker, Ibu RR. Rita Erawati, S.H., LL.M., Direktur Direktorat KPAPO Bappenas, menyampaikan materi berbasis data bahwa tingkat partisipasi orang tua dan masyarakat dalam mendukung pengasuhan berkualitas menjadi salah satu indikator keberhasilan target Indonesia Emas 2045. Beliau menyoroti pentingnya kebijakan pengasuhan yang inklusif, adaptif, dan berbasis bukti (evidence-based) untuk mendorong pembangunan SDM berkualitas. 

Diskusi Akademik: Strategi Pengasuhan di Era Transformasi

Seminar ini dibagi menjadi dua sesi diskusi mendalam: 

– Sesi I: 

  1. Dr. Ir. Pribudiarta Nur Sitepu, M.M., Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak KPPPA, membahas “Standar Pengasuhan Anak di Indonesia dan Implikasinya”, yang menyoroti kesenjangan implementasi kebijakan pengasuhan di tingkat lokal dan strategi untuk peningkatan kualitas. 

  2. Ibu Fitriana Herarti, M.Psi., Psikolog, ECED Ecosystem Development Lead Tanoto Foundation, memaparkan “Pentingnya Pengasuhan Berkualitas dalam Pembangunan SDM Berkualitas”, dengan pendekatan berbasis studi kasus dari proyek-proyek pemberdayaan masyarakat. 

  3. Dr. Rohimi Zamzam, Pengurus Pusat HIMPAUDI, mengupas “Kemitraan Orang Tua dan Peran HIMPAUDI dalam Mendukungnya”, yang menekankan kolaborasi lintas sektor antara keluarga, komunitas, dan lembaga pendidikan. 

Sesi ini dimoderatori oleh Ibu Nila Fitria, M.Pd., Ketua Program Studi PG PAUD UAI. 

– Sesi II: 

  1. Bapak Syamsu Rizal Syabanudin, Koordinator Program Rumah Anak Sigap (RAS) DKI Jakarta Tanoto Foundation, mempresentasikan “Pengembangan Kemitraan dalam Program Rumah Anak Sigap (RAS),” yang menunjukkan pentingnya kolaborasi multi-pihak dalam mendukung pengasuhan anak usia dini. 

  2. Dr. Fidesrinur, M.Pd., Dekan Fakultas Psikologi dan Pendidikan UAI, membahas “Sinergi Kebijakan MBKM dan Pelaksanaan Kegiatan Tridarma Fakultas Psikologi dan Pendidikan pada Program Pendampingan RAS,” dengan mengintegrasikan teori dan praktik dalam pengasuhan. 

  3. Ibu Nurfadilah, M.Psi., Psikolog, Dosen PG PAUD UAI, dan **Ibu Dwi Purwestri, S.S., Sekretaris Koalisi Nasional PAUD HI, mengangkat topik “Meningkatkan Pengasuhan Berkualitas melalui Kolaborasi Nasional.”

Moderator pada sesi II adalah Bapak Adiyo Roebianto, M.Si., Sekretaris Program Studi Psikologi UAI. 

Kesimpulan dan Harapan

Seminar ini menghasilkan kesimpulan bahwa pengasuhan berkualitas membutuhkan pendekatan multidimensi, termasuk pemenuhan gizi, kesehatan mental, akses pendidikan, dan lingkungan yang mendukung perkembangan anak. Para narasumber menekankan pentingnya kolaborasi aktif antara orang tua, guru, pemerintah, dan masyarakat untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia pada 2045. 

Seminar yang dihadiri lebih dari 300 peserta ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada narasumber dan sesi foto bersama secara daring melalui Zoom. 

Dengan diselenggarakannya seminar ini, diharapkan menjadi langkah awal dalam penyusunan kerangka kerja pengasuhan berkualitas berbasis penelitian yang dapat diimplementasikan secara luas di Indonesia. 

Back To Top